Kelinci Hyla adalah jenis kelinci pedaging yang berasal dari hasil persilangan khusus untuk menghasilkan bobot tubuh yang besar, pertumbuhan cepat, dan kualitas daging yang baik. Jenis ini banyak diminati peternak karena memiliki produktivitas tinggi serta daya tahan tubuh yang cukup kuat dibandingkan kelinci lokal.
Bagi peternak pemula, memahami ciri-ciri kelinci Hyla adalah langkah awal yang penting sebelum memutuskan untuk memulai usaha ternak.
Kelinci Hyla dikenal memiliki tubuh yang lebih besar dibandingkan kelinci hias atau kelinci lokal. Bobotnya bisa mencapai 4–5 kg pada usia dewasa, menjadikannya salah satu pilihan utama untuk ternak pedaging.
Kepala kelinci Hyla relatif lebar dengan telinga yang tegak. Proporsi ini membuatnya mudah dibedakan dari jenis kelinci hias yang biasanya memiliki telinga lebih kecil.
Umumnya, kelinci Hyla memiliki warna bulu putih polos. Namun ada juga variasi dengan sedikit bercak hitam atau abu-abu. Tekstur bulunya cukup halus tetapi tidak setebal kelinci Anggora.
Salah satu ciri utama kelinci Hyla adalah pertumbuhan yang sangat cepat. Dalam waktu 3–4 bulan saja, bobotnya sudah bisa mencapai ukuran ideal untuk dipanen.
Indukan betina kelinci Hyla bisa menghasilkan banyak anak dalam sekali melahirkan, dengan rata-rata 6–12 ekor per kelahiran. Hal ini membuat peternak lebih cepat dalam mengembangkan populasi.
Selain ciri fisiknya, kelinci Hyla juga memiliki sejumlah keunggulan yang membuatnya lebih unggul dibandingkan kelinci pedaging lain:
Efisiensi pakan yang tinggi, artinya pertumbuhan lebih cepat dengan jumlah pakan yang relatif hemat.
Daging lebih empuk dan disukai pasar, baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun restoran.
Cocok diternakkan di berbagai kondisi iklim, termasuk di Indonesia.
Memahami ciri ciri kelinci Hyla sangat penting sebelum memulai usaha ternak. Dengan tubuh besar, pertumbuhan cepat, serta tingkat reproduksi tinggi, kelinci Hyla adalah pilihan tepat bagi peternak yang ingin fokus pada kelinci pedaging.
Jika Anda tertarik untuk memulai ternak kelinci Hyla, pastikan membeli bibit atau indukan dari peternak terpercaya agar mendapatkan hasil terbaik.